Rabu, 02 November 2016

Kapal Pesiar Costa Victoria, " Hotel Jalan " Bergaya Italia.

Kapal Pesiar Costa Victoria, " Hotel Jalan " Bergaya Italia. dengan kapal pesiar tidak butuh jauh-jauh. Bila Anda pertama kalinya melancong memakai kapal pesiar, coba yang jarak dekat, terlebih di lokasi Asia. Pelesir memakai kapal pesiar sekarang ini lagi nge-tren di lokasi Asia.

Tidak heran beberapa operator kapal pesiar jadikan Singapura sebagai tempat sandar untuk menjaring wisatawan di lokasi Asia Tenggara.

Kapal pesiar Costa Victoria satu diantaranya. Mulai Oktober 2016, kapal pesiar selama 253 mtr. dengan 964 kabin serta 12 dek ini kembali pada lokasi Asia untuk melayani wisatawan liburan di Asia Tenggara.

Terlebih, wisata kapal pesiar di lokasi Asia Tenggara makin disukai turis Indonesia.

 " Saya fikir kian lebih 20 % (ketertarikan turis Indonesia). Seperti di ketahui kami pada empat th. waktu lalu cuma mempunyai 10 pelayaran dari Singapura, namun saat ini kami telah miliki 20 pelayaran dari Singapura. Itu dapat tampak penambahannya, " kata Sales & Marketing Director, South-East Asia Costa Cruise Asia, Lee Sau Yan Eunice di sela-sela acara perayaan 10 Th. Costa Victoria di Jakarta, Senin (1/8/2016).

Waktu KompasTravel ikuti famtrip Costa Victoria, rute Singapura-Phuket (Thailand) -Penang (Malaysia) -Singapura, 3-7 Desember 2015 begitu merasa bagaimana wisatawan Asia saat ini mulai suka pada pelesir memakai kapal pesiar.

Tersebut penyebabnya kenapa beberapa travel agent berusaha sediakan jarak saat yang cukup waktu wisatawan tiba di Bandara Changi dengan saat keberangkatan Costa Victoria.

Waktu masuk kapal, penumpang disambut pegawai wanita serta lelaki kenakan pakaian khas Italia. " Buona sera! (Selamat sore), " kata lelaki itu.

 " Costa Victoria adalah kapal pesiar berbendera Italia. Sentuhan Italia begitu merasa waktu penumpang ada didalam kapal, " kata Lily Chiu Lai Nam, Trade Marketing Manager Costa Cruises Asia Pacific and China pada KompasTravel.


Kompas. com/I Made Asdhiana
Caption : Penumpang Costa Victoria ikuti 'fire drill' sebelumnya kapal bertolak menuju Phuket, Thailand, Kamis (3/12/2015) jam 22. 00 saat Singapura.
Satu hal lagi yang butuh di ketahui semua wisatawan kapal pesiar yaitu harus ikuti latihan keselamatan diatas kapal.

Waktu KompasTravel ikuti perjalanan berbarengan Costa Victoria pada akhir th. 2015, Lily Chiu Lai Nam menyampaikan pada beberapa peserta famtrip yang melibatkan media dari Indonesia, Malaysia serta Singapura supaya ikuti muster drill dengan kata lain fire drill atau latihan keselamatan diatas kapal.

Kursus ini dikerjakan diatas kapal sebelumnya kapal meninggalkan Harbourfront Centre Terminal, Singapura, jam 22. 00 saat setempat.

Pengumuman di sampaikan dalam lima bhs yaitu Italia, Inggris, Mandarin, Indonesia serta Jepang. Penumpang diinstruksikan mengambil jaket pelampung di almari serta ikuti panduan seperti yang terdaftar di kartu kabin semasing.
.
Satu pengalaman menarik, bagaimana penumpang bergerak ke tempat yang telah ditetapkan selesai dengarkan pengumuman di semua kapal. Memanglah penumpang yaitu raja yang harus dihormati serta dilayani.
Tetapi untuk masalah keselamatan tak ada pengecualian, semua penumpang harus ikut serta.

Mengarungi lautan di lokasi Asia Tenggara memakai Costa Victoria merasa demikian elegan. Sepanjang berlayar, penumpang makan, minum, mandi, melihat hiburan serta tidur di kapal.

Ini tidak lain waktu wisatawan bermalam di satu hotel. Semuanya sarana ada, restoran, tempat hiburan, fasilitas berolahraga, kolam renang, perpustakaan hingga ruangan rapat. Bedanya cuma satu, berwisata dengan kapal pesiar seperti pelesir di " hotel terapung ".

Menurut Lily, Costa Victoria mempunyai sarana komplit untuk ukuran kapal pesiar. Mempunyai teater dengan daya tampung 600 orang, 5 restoran baik a la carte serta buffet.

Di Costa Victoria, untuk sarapan, makan siang serta makan malam ada di Dek 5 Boheme. Disini ada dua restoran yaitu Restoran Fantasia serta Restoran Sinfonia..

Untuk melihat beragam pertunjukan yang bertukar-ganti sehari-hari di gelar di Dek 6 Traviata serta Dek 7 Carmen. Yang utama penumpang kapal rajin-rajin membaca program harian yang diantar ke tiap-tiap kabin.

Ditanggung sepanjang pelayaran, penumpang tidak pernah jemu. Anak-anak dapat berenang di Dek 11 Rigoletto. Ada lapangan futsal serta basket. Untuk penumpang yang inginkan sejenis ketrampilan, ada kelas-kelas spesial yang tidak sama sehari-hari.

Wisatawan yang suka berbelanja juga bakal dimanjakan sepanjang ada di Costa Victoria. Beragam barang bermerek di pajang dalam satu mal tidak gantinya seperti yang kerap Anda dapatkan di pusat-pusat perbelanjaan. Hanya mal ini ada di laut.

Permasalahan bhs juga tidak lagi jadi masalah. Untuk wisatawan Indonesia, di Costa Victoria, bhs Indonesia adalah satu diantara bhs yang dipakai waktu petugas menginformasikan suatu hal pada semua penumpang terkecuali Inggris, Italia, Mandarin serta Jepang.

Sebagai penumpang asal Indonesia, KompasTravel sering berjumpa dengan pegawai kapal yang orang Indonesia atau WNI. Seperti Dhana Anom. Di Costa Victoria, lelaki asal Singaraja, Bali, ini bertugas sebagai international hostess.

Menurut Anom, di kapal ini ada international hostess untuk China, Jepang, Malaysia serta Indonesia. " Tugasnya melayani tamu di kapal sesuai sama bagian yang ditugaskan. Bila ada komplain dari tamu, jadi mesti selekasnya diakukan, " katanya.

Di Costa Victoria, Anto bertanggungjawab masalah kwalitas serta servis makanan. Diakuinya 30 menit sebelumnya acara jamuan makan diawali, makanan harusnya siap di dapur.

Tidak heran di leher Anto melilit kain biru yang mempunyai makna sendiri. " Kain putih, seperti masihlah kacung. Kuning nyaris supervisor. Bila (kain) biru bermakna supervisor, " katanya bangga.

Berikut satu diantara keunggulan kapal pesiar, terlebih lokasi Asia, wisatawan Indonesia bakal berjumpa dengan sesama orang Indonesia yang bekerja di Costa Victoria.
Tidak merasa keakraban, bincang-bincang mengalir dengan lancar yang tersambung dengan baik sepanjang berlayar rute Singapura-Phuket (Thailand) -Penang (Malaysia) -Singapura.

Situasi keakraban memanglah tersambung baik di Costa Victoria. Terlebih, Andrea Bardi, Kapten Costa Victoria dengan senyum ramahnya menyongsong penumpang kapal dalam pesta spesial.

Untuk berkomunikasi didalam kapal sepanjang berlayar, penumpang disuruh download MyCostaMobile. Manfaatnya untuk memudahkan berkomunikasi dengan keluarga atau rekan waktu kapal ada di lautan.
Pasalnya di kapal dengan panjang 253 mtr. serta 12 dek ini pasti memberi kerepotan sendiri bila penumpang mencari-cari kawan atau keluarga di tiap-tiap lantai.

Waktu kapal siap-siap berlabuh di Phuket, Thailand, penumpang yang menginginkan berwisata bakal turun ke darat untuk berkunjung ke beragam object wisata yang ada di kota itu.
Semasing group tour bakal dipandu seseorang pemandu wisata lokal. Saat pelesir dibatasi serta pada pukul spesifik disuruh telah kembali pada kapal.

Benar kata Lily, berwisata dengan Costa Victoria, penumpang bakal dimanjakan serta di ajak rasakan bagaimana situasi Italia dalam kapal yang tengah membelah ombak samudera.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...